KEGIATAN PEMBINAAN  KELOMPOK TERNAK  DI DESA KELING KEDIRITENTANG PENGGEMUKAN KAMBING DOMBA .

Pelaksanaan kegiatan Pembinaan Masyarakat Peternak kelompok ternak  dengan fokus Penggemukan ternak kambing telah dilaksanakan oleh Dinas Peternakan Kediri pada tanggal 23 Maret 2021, dengan salah satu nara sumber pakar ternak kambing-domba, anggota tim Riset Group bank sel gamet (RG-BSG) Fakultas Peternakan UB, Dr Ir. Agus Budiarto, MS.  Kegiatan dilaksanakan sebagai pemenuhan  aspirasi masyarakat yang di buka Kepala Wilayah Kecamatan Kepung, terlaksana pada hari Selasa tanggal 23 maret 2021 bertempat di balai desa Keling, Kediri.

Kegiatan pembinaan masyarakat yang merupakan salah satu kegiatan rutin ini merupakan salah satu program pembinaan kelompok peternak potensial di wilayah Dinas Peternakan Kediri, yang tentunya dikawal oleh lembaga terkait Dinas Ketahanan Pangan Kota Kediri. Kegiatan diawali dengan penyampaian materi dari Dinas Kesehatan Hewan drh Sujiono,  dan dilanjutkan sistim penggemukan yang disampaiakn dari Fakultas peternakan Universitas Brawijaya, dan didampingi staf pengajar PSDKU Peternakan UB di Kediri.

Menurut Dr, Agus Budiarto, Kegiatan semacam ini telah dilaksanakan oleh Dinas Peternakan Kediri bekerjasama dengan fakultas Peternakan UB, khususnya Riset Group bank Sel gamet (BSG), tidak kurang  dari tujuh kali kegiatan yang berkelanjutan pada kelompok peternak kambing/domba yang berbeda, dengan tujuan utama untuk bisa .  membantu petani peternak di wilayah kabupaten Kediri dibawah intansi kantor ketahanan pangan (peternakan, perikanan, pertanian dan kehutanan) dalam mengembangkan usaha ternaknya. Wilayah potensial yang dipandang sebagai  kantong kantong ternak   baik ruminansia kecil maupun besar antara.lain  di kecamatan kepung untuk desa Besowo, Keling, Kencong, Kecamatan Wates desa Ngancar, Kecamatan Plemahan desa Langenhardjo, Tegalarum. Kegiatan yang dilaksanakan intoduksi kambing pedaging (Boer), kambing Senduro, Peningkatan mutu pakan Sapi teknonolgi amoniasi Jerami, Pemilihan bibit, Penyusunan ransum, Budidaya kambing domba, dan tahun 2021 ini tentang teknologi penggemukan Kambing domba di desa Keling Kecamatan Kepung.   Kegiatan ini dilakukan semata mata memanfaatkan sumber pakan yang berlimpah dan mempersiapkan ternak untuk Idul Qurban yang kurang empat bulan lagi. Titik berat dalam kegiatan ini adalah sistim penggemukan yang efisien dan pemberian pakan yang rasional. Dalam permasalahan ini disampaikan jenis dan bahan yang harus diberikan pada kambing domba; pebuatan konsentrat, pemberian pakan yan benar dan tepat, umur kambing domba yang tepat mulai digemukan, Selain itu ada titik lemah cara penjualan ternak pasca panen, kebanyakan masih menggunakan cara tradisional yaitu sistim jogrogkan, yang kurang menguntungkan bagi peternak. Seharusnya harus beralih dengan sistim pejualan dengan dasar berat hidup, pengetahuan itu perlu ditanamkan kepada petani peternak untuk mengetahui berat badan hidup kambing dombanya pada umur pascar panen, meskipun akhirnya ditawar pembeli berdasarkan jogrogkan, petani bisa memperkirakan harga yang rasional. Sebagai penutup saran yang diberikan sistim penjualan kambing domba siap jual dengan model retail yaitu kaambing domba di tempatkan pada kendang yang sudag tertulis berat pertanggal dimasukkan kendang, dengan harga pr kg berat hidup. Model ini belum pernah dilakukan peternak kambing domba, sehingga penjualan seperti ini transparan yaitu jelas berat badannya , jelas umur atau poelnya, digemukkan dengan pakan yang baik, dan konsumen atau pembeli akan juga akan merasa puas.( Agus Budiarto, 2021)